Kamis, 12 Januari 2017

Sumber Daya Alam

A. Pengelompokan sumber daya alam
Berdasarkan jenisnya, sumber daya alam dapat dibedakan menjadi sumber daya alam hayati
dan sumber daya alam non hayati. Sedangkan berdasarkan sifatnya, sumber daya alam dapat
dibedakan menjadi sumber daya alam yang dapat diperbarui dan sumber daya alam yang tidak
dapat diperbarui.
a. Sumber daya alam hayati
Sumber daya alam hayati adalah sumber daya alam yang berasal dari makhluk hidup, misalnya
tumbuhan dan hewan.
b. Sumber daya alam dari tumbuhan:
1) Bahan pangan,
Sayuran adalah contoh bahan pangan dari tumbuhan, misalnya bayam, kangkung, wortel, seledri,
dan lainnya. Nasi dibuat dari beras; beras berasal dari padi. Roti dibuat dari terigu; terigu berasal
dari biji gandum. Kecap, tahu, tempe, dan oncom berasal dari kedelai. Cokelat berasal dari biji
cokelat. Permen dibuat dari gula; gula berasal dari tebu. Agar-agar berasal dari rumput laut.
Minyak goreng berasal dari kelapa sawit dan jagung.
2) Bahan sandang
Pakaian yang kita pakai, pasti ada yang terbuat dari kain katun. Kain katun terbuat dari serat
kapas. Serat kapas berasal dari buah kapas. Berbagai kasur, bantal, dan guling diisi dengan
kapuk. Kapuk berasal dari buah kapuk.
3) Peralatan rumah tangga
Bagian tumbuhan yang paling banyak dimanfaatkan untuk membuat peralatan rumah tangga
adalah kayu. Kayu dipotong dan dihal uskan menjadi balok dan papan. Balok dan papan
digunakan untuk membuat kusen, tiang, pintu, meja, kursi, lemari, dan patung. Kayu juga menjadi
bagian penting untuk membuat gagang pisau, pigura, dan pensil. Kertas juga dibuat dari kayu.
Selain kayu, bagian tumbuhan yang banyak dimanfaatkan adalah batang bambu dan rotan.
Bambu dan rotan dimanfaatkan untuk membuat meja, kursi, dan lemari. Ban sepeda dan ban
mobil terbuat dari karet. Karet berasal dari getah pohon karet.
4) Produk kesehatan dan perawatan tubuh.
Jamu termasuk obat tradisional. Jamu dibuat dari berbagai tanaman obat, misalnya kencur, jahe,
kunyit, kumis kucing, dan pace (mengkudu). Berbagai produk perawatan tubuh menggunakan
sari tumbuhan sebagai bahan utamanya. Sampo dibuat dari lidah buaya, urang aring, kelapa,
dan kemiri. Sabun mandi dibuat dari sari lidah buaya, apel, bunga mawar, dan avokad.
c. Sumber daya alam dari hewan
1) Bahan pangan
Hewan menghasilkan bahan makanan yang lezat, misalnya daging, telur, dan susu. Keju
merupakan produk olahan susu. Daging dapat berasal dari ayam, sapi, kambing, kerbau, dan
ikan.Telur dapat berasal dari ayam, bebek, dan burung puyuh. Susu dapat berasal dari sapi dan
kambing.
2) Bahan sandang.
Beberapa bahan sandang bermutu tinggi berasal dari hewan.Kain sutra berasal dari serat
kepompong ulat sutra. Wol berasal dari serat rambut (bulu) domba. Kulit sapi, kerbau, ular, dan
buaya bernilai tinggi. Kulit hewan-hewan itu dapat dibuat menjadi jaket, pelapis sofa dan jok
mobil, sepatu, dan tas.
3) Produk kesehatan.
Berbagai bagian tertentu dari hewan dipercaya merupakan obat mujarab. Ada yang
memanfaatkan madu yang dihasilkan lebah sebagai obat. Susu kambing juga bermanfaat untuk
kesehatan saluran pencernaan. Banyak orang meyakini bahwa air liur burung walet mampu
meningkatkan stamina tubuh dan keindahan kulit.
d. Sumber daya alam non hayati
Sumber daya alam non hayati berasal dari benda tak hidup, antara lain tanah, batuan, dan bahan
tambang.
1) Bahan bangunan:
Sekolah dibangun dengan menggunakan batu bata, pasir, semen, genting, dan tiang besi.Batu
bata dan genting dibuat dari tanah liat.Pasir berasal dari hancuran batuan.Semen dibuat dari batu
kapur dan hancuran batuan lain.Tiang besi dibuat dari logam besi.
2) Peralatan rumah tangga
Saat ini, bahan yang sering digunakan untuk membuat berbagai peralatan rumah tangga adalah
plastik. Plastik berasal dari bahan kimia buatan yang diolah di pabrik. Berbagai benda dari plastik
antara lain ember, baskom, sendok, sedotan, dan kantong plastik. Sendok dan garpu dibuat dari
logam besi. Panci dan penggorengan dari logam alumunium. Kalung, gelang, dan cincin dari
emas dan perak. Kabel listrik terbuat dari logam tembaga. Ada berbagai jenis bahan bakar
misalnya minyak tanah, gas, bensin, solar, dan batu bara. Minyak tanah digunakan untuk kompor
dan lampu minyak. Gas digunakan untuk kompor gas. Bensin digunakan untuk mobil dan motor.
Solar digunakan untuk mesin disel. Batu bara digunakan sebagai bahan bakar industri logam.
e. Sumber daya alam yang dapat diperbarui.
Sumber daya alam yang dapat diperbarui adalah sumber daya alam yang akan tetap tersedia,
meskipun digunakan terus-menerus. Contoh hewan, tumbuhan, air, udara, dan cahaya matahari.
Tumbuhan dan hewan selalu ada karena dapat berkembangbiak. Air selalu ada selama ada daur
air. Angin dan cahaya matahari juga selalu ada.
f. Sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui
Sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui adalah sumber daya alam yang jika digunakan
terus-menerus akan habis. Sumber daya alam tersebut dapat habis karena tidak dapat
diperbanyak dan jumlahnya terbatas di alam. Contoh bahan tambang misalnya minyak bumi, batu
bara, besi, emas, perak, tembaga, dan lain sebagainya.

B. Hubungan sumber daya alam dengan teknologi
a. Pengolahan kayu menjadi kertas
Kertas dibuat dari serat selulosa.Selulosa adalah zat serat yang berasal dari tumbuhan. Selulosa
banyak terkandung dalam batang berkayu. Setelah kayu dikupas kulitnya, potongan kayu
dicampur dengan bahan kimia menjadi pulp (bubur kayu). Pulp dibersihkan dengan bahan
pemutih untuk menghasilkan kertas putih. Kemudian, pulp dicampur dan dikocok dengan air.
Dalam tahap itu, berbagai bahan lain ditambahkan untuk meningkatkan mutu kertas. Akhirnya,
berbagai bahan yang telah tercampur tadi dimasukkan ke dalam mesin pembuat kertas. Pengisap
dalam mesin pembuat kertas membuang kelebihan air sehingga menjadi bahan berbentuk
lembaran. Lembaran yang masih basah ini digilas untuk menghasilkan kertas.
b. Pengolahan padi menjadi nasi
Nasi dibuat dari beras yang dimasak dengan air mendidih.Beras berasal dari biji padi yang telah
dikupas kulitnya. Awalnya, biji padi dirontokkan dari batang padi. Biji padi yang masih terbungkus
kulit ini disebut gabah. Gabah dimasukkan dalam mesin pengupas menjadi beras. Beras
kemudian dimasak dengan menggunakan penanak nasi menjadi nasi yang siap dimakan.
c. Pengolahan serat menjadi kain katun, wol, dan sutra.
Tekstil (bahan sandang) dapat dibuat dari berbagai serat, yaitu kapas, wol, dan sutra. Kapas, wol,
dan sutra diperoleh dari tumbuhan dan hewan.Kapas berasal dari buah kapas. Wol berasal dari
rambut (bulu) biri-biri. Sutra berasal dari kepompong ulat sutra. Buah kapas, rambut biri-biri, dan
kepompong dipintal dengan alat pintal menjadi gulungan benang. Benang-benang tersebut
ditenun menjadi lembaran kain atau bahan sandang (tekstil). Setiap jenis bahan sandang
mempunyai ciri tertentu. Bahan dari kapas amat nyaman digunakan di daerah tropis, seperti di
Indonesia. Bahan sandang dari kapas disebut kain katun. Bahan dari wol cocok untuk digunakan
di daerah dingin, misalnya di pegunungan dan di Benua Eropa. Bahan wol sangat sesuai untuk
baju hangat dan jas. Bahan sutra amat lembut dan nyaman dipakai. Bahan sutra harganya amat
mahal. Bahan sutra biasanya digunakan untuk membuat baju pesta.

C. Peran masyarakat dalam pelestarian sumber daya alam
Banyak cara untuk mengurangi limbah disekitar kita. Salah satunya dengan cara 3R:
  1. Reuse (menggunakan kembali)
  2. Reduce (mengurangi penyebab sampah)
  3. Recycle (daur ulang)
3R adalah salah satu cara paling efektif untuk mengurangi limbah. Berikut ini beberapa contoh
kegiatan 3R yang dapat diterapkan di masyarakat:
a. Contoh kegiatan Reuse
  1. Memilih tas keranjang yang dapat dipakai berulang kali
  2. Gunakan botol bekas air mineral untuk wadah minyak goreng
  3. Gunakan serbet sebagai pengganti tissue
  4. Gunakan sisi kertas yang kosong untuk menulis
  5. menggunakan baterai yang bisa di-charge
b. Contoh kegiatan Reduce
  1. Mengurangi penggunaan barang sekali pakai
  2. Gunakan produk yang dapat diisi ulang
  3. Kurangi pemakaian barang yang menghasilkan sampah dalam jumlah besar
  4. Kurangi pembelian barang barang yang tidak perlu.

c. Contoh kegiatan Recycle
  1. Mengolah sampah organik menjadi kompos
  2. Mengolah sampah non organik menjadi kerajinan
  3. Mengolah kertas bekas menjadi kertas daur ulang
  4. Memilih produk yang dapat didaur ulang dan dapat mudah terurai.
Sumber : Modul D UKG

Tidak ada komentar:

Posting Komentar