Kamis, 12 Januari 2017

Motivasi Belajar



Motivasi belajar yang ada pada diri siswa memiliki ciri-ciri/indikator sebagai berikut:
1. Tekun Menghadapi Tugas 2. Ulet Menghadapi Kesulitan 3. Tidak Memerlukan Dorongan Dari Luar Untuk Berprestasi 4. Ingin Mendalami Bahan atau Bidang Pengetahuan Yang Diberikan 5. Selalu Berusahan Berprestasi Sebaik Mungkin 6. Menunjukkan Minat Terhadap Macam-macam Masalah 7. Senang dan Rajin Belajar, Penuh Semangat, Cepat Bosan dengan Tugas-Tugas Rutin, dapat Mempertahankan Pendapatnya 8. Mengejar Tujuan-tujuan Jangka Panjang.

Ada beberapa strategi yang bisa digunakan oleh guru untuk menumbuhkan motivasi belajar siswa, sebagai berikut: 1. Menjelaskan tujuan belajar ke peserta didik. Pada permulaan belajar mengajar seharusnya terlebih dahulu seorang guru menjelaskan mengenai Tujuan Instruksional Khusus yang akan dicapainya kepada siswa. Makin jelas tujuan maka makin besar pula motivasi dalam belajar.
2. Hadiah Berikan hadiah untuk siswa yang berprestasi. Hal ini akan memacu semangat mereka untuk bisa belajar lebih giat lagi. Di samping itu, siswa yang belum berprestasi akan termotivasi untuk bisa mengejar siswa yang berprestasi.
3. Saingan/kompetisi Guru berusaha mengadakan persaingan di antara siswanya untuk meningkatkan prestasi belajarnya, berusaha memperbaiki hasil prestasi yang telah dicapai sebelumnya.
4. Pujian Sudah sepantasnya siswa yang berprestasi untuk diberikan penghargaan atau pujian. Tentunya pujian yang bersifat membangun.
5. Hukuman Hukuman diberikan kepada siswa yang berbuat kesalahan saat proses belajar mengajar. Hukuman ini diberikan dengan harapan agar siswa tersebut mau merubah diri dan berusaha memacu motivasi belajarnya.
6. Membangkitkan dorongan kepada anak didik untuk belajar Strateginya adalah dengan memberikan perhatian maksimal ke peserta didik.
7. Membantu kesulitan belajar anak didik secara individual maupun kelompok
8. Menggunakan metode yang bervariasi
9. Menggunakan media yang baik dan sesuai dengan tujuan pembelajaran
10. Menggunakan gambar dalam proses menerangkan. Hal ini bertujuan untuk mengurangi rasa jenuh siswa
11. Menggunakan lelucon / bercanda. Sebagai bentuk "refreshing" dan untuk mendapatkan perhatian siswa kembali
Berdasarkan sumber penyebabnya motivasi dikategorikan menjadi motivasi intrinsik dan ekstrinsik. Sumber motivasi intrinsik adalah challenge, curiosity, control, dan fantasy sedangkan motivasi ekstrinsik timbul karena ada rangsangan dari luar. Individu yang termotivasi secara ekstrinsik akan berpartisipasi untuk menghasilkan outcome tertentu seperti reward, pujian dari guru atau terhindar dari hukuman.
sumber motivasi: orang tua, guru, diri sendiri, buku bacaan, motivator, lingkungan sekitar

Tidak ada komentar:

Posting Komentar