Membagi
Waktu Antara Kuliah dan Organisasi
Kuliah
merupakan tugas utama seorang mahasiswa. Kesibukan mahasiswa sehari-hari dengan
padatnya jadwal kuliah membuat siswa mati-matian untuk belajar agar mendapatkan
IP yang bagus. Padahal dunia kerja saat ini tidak hanya menekankan untuk
memiliki hard skill tetapi juga soft skill. Kemampuan seperti
keterampilan berbicara, menulis, memimpin rapat, menyelenggarakan suatu even
besar tidak diajarkan langsung melalui materi kuliah sehingga untuk
mendapatkannya mahasiswa perlu untuk mengikuti organisasi. Di dalam organisasi,
mahasiswa dapat mengembangkan soft skill
yang dimilikinya, karena di dalamnya mahasiswa dapat berinteraksi dengan banyak
orang, mampu memberikan pengalaman-pengalaman serta pengetahuan yang mungkin
tidak dapat dimiliki hanya dengan mengikuti
pembelajaran di kelas. Dengan mengikuti banyak kegiatan di organisasi dengan
sendirinya soft skill tersebut akan
terbentuk dan terus berkembang.
Di
kampus sendiri banyak organisasi, baik eksternal maupun internal yang dapat
kita ikuti sesuai dengan minat dan kemampuan kita. Hanya saja, ketika keinginan
untuk ikut organisasi telah ada, banyak kendala yang bermunculan. Salah satunya
yaitu bagaimana caranya mengatur waktu antara kuliah dengan organisasi agar
keduanya tetap berjalan. Berikut adalah sebagian tips yang dapat digunakan agar
kuliah dan organisasi tetap seimbang:
1. Buatlah
jadwal rutin
Biasakan
untuk me-manage waktu dengan membuat
jadwal rutin kuliah dan organisasi dengan waktu, hari dan jam yang detil.
2. Mendahulukan
hal-hal yang penting atau sifatnya mendesak.
Ketika
kita di hadapi oleh dua pilihan maka kita harus bisa memprioritaskan mana yang
lebih penting, misalnya tugas yang sedang deadline, ujian, atau kita yang
ditugaskan untuk memimpin rapat, dsb.
3. Memilih
organisasi yang benar-benar sesuai dengan kemampuan atau bidang kita.
Lebih baik
memilih satu organisasi namun kita bisa fokus dan sungguh-sungguh dalam
berkontribusi di dalamnya, daripada mengikuti banyak organisasi namun banyak juga
yang akhirnya terbengkalai. Sehingga baik organisasi maupun kuliah dapat
sama-sama berjalan.
4. Komunikasi.
Biasakan untuk berani dan tegas dalam mengambil keputusan, serta terpat dalam
bertindak. Sebagai contoh, saat kita akan melaksanakan ujian semester, tetapi
di saat bersamaan kita di tugaskan untuk memimpin rapat di jam yang sama. Dalam
hal ini kita juga perlu berani untuk mengatakan tidak, tentu dengan cara yang
santun. Karena bagaimana pun tugas utama kita adalah kuliah, harus lebih
mementingkan untuk mengikuti ujian.
5. Jangan
menunda pekerjaan
Biasakan
untuk menyicil tugas-tugas yang diberikan pada kita. Cobalah untuk membaca kembali
materi kuliah yang diberikan oleh dosen, atau membuat ringkasan materi.
6. Optimis
dalam berorganisasi.
Yakinkan pada diri sendiri bahwa kita mampu mengikuti organisasi
dengan baik dan lulus kuliah tepat pada waktunya. Tentu keyakinan kuat juga di
ikuti oleh kemauan, usaha keras dan juga konsisten.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar